Pengelolaan PCBs melibatkan serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk meminimalkan paparan, pemanfaatan kembali, dan pengelolaan bahan berbahaya ini secara aman. Langkah-langkah yang diambil untuk pengelolaan PCBs meliputi: 1. Identifikasi dan Inventarisasi Sumber PCBs.
Baca selengkapnya...
Dampak kesehatan jangka panjang dari PCBs: 1. Kanker. Paparan PCBs telah dikaitkan dengan peningkatan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker hati, kanker kulit (seperti melanoma), dan kanker paru-paru. PCBs tergolong karsinogen bagi manusia menurut Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC).
Baca selengkapnya...
Pada awal penggunaannya, PCBs dianggap sebagai bahan yang sangat berguna karena kestabilannya dan kemampuannya dalam meningkatkan kinerja produk industri. Namun, pada tahun 1960-an, mulai terungkap bahwa PCBs memiliki dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. PCBs dapat mencemari udara, air, dan tanah, dan sering ditemukan dalam konsentrasi yang tinggi dalam ekosistem air serta rantai makanan.
Baca selengkapnya...
Penggunaan PCBs telah dilarang di banyak negara sejak tahun 1970-an dan 1980-an karena sifatnya yang berbahaya, sehingga menjadi masalah lingkungan yang serius. Senyawa ini sangat persisten, dapat mengakumulasi dalam jaringan makhluk hidup, dan memiliki dampak negatif pada Kesehatan manusia dan ekosistem.
Baca selengkapnya...
Oli transformator biasanya digunakan sebagai media isolasi dan pendingin. Oli transformator juga membantu mencegah panas berlebih serta mengisolasi komponen Listrik internal. Namun, seiring waktu, oli transformator dapat terkontaminasi oleh air, gas, partikel, dan zat berbahaya lainnya, yang mengurangi kinerjanya.
Baca selengkapnya...